Ciri Penyerangan Terhadap Basis Data Berdasarkan Error Log pada Microsoft SQL Server

Walaupun basis data biasanya berada pada layer terdalam pada suatu arsitektur aplikasi, tetap saja basis data tidak luput dari serangan. Salah satunya adalah SQL Injection. SQL Injection adalah jenis penyerangan yang memanfaatkan celah dari suatu aplikasi. Celah tersebut muncul karena aplikasi tidak menyaring masukan dari pengguna sehingga pengguna dapat memasukkan kode, yaitu perintah SQL, melalui aplikasi

Namun, penyerangan tersebut dapat dideteksi melalui error yang terjadi saat penyerangan dilakukan. Jenis error yang dapat merepresentasikan serangan tersebut adalah sebagai berikut.

1. Error 18456
Error ini adalah error yang muncul saat login gagal dilakukan. Login gagal dapat dikategorikan sebagai percobaan penyerangan, yaitu saat penyerang mencoba melakukan 'brute-force' untuk memperoleh akses ke basis data.
2. Error 102 dan 105
Error ini adalah error yang disebabkan oleh kesalahan penulisan atau syntax error. Syntax error memang adalah jenis kesalahan yang umum terjadi, namun saat aplikasi sudah berjalan pada server production, kesalahan tersebut patut dicurigai.
3. Error 208 dan 2812
Error ini merupakan kesalahan yang disebabkan oleh usaha mengakses objek atau stored procedure menggunakan nama yang salah (invalid object name). Sama seperti error sebelumnya, jika terjadi pada server production, berarti patut untuk dicurigai.

4. Error 245
Error ini terjadi saat mencoba mengkonversi tipe data atau memasukkan nilai dengan tipe data yang tidak sesuai. Error ini biasanya terjadi saat penyerang berusaha memperoleh nama basis data.

5. Error 205
Error yang terjadi saat penyerang berusaha mendapatkan informasi dengan menggunakan operator UNION ALL.

6. Error 229
Error ini terjadi saat penyerang berusaha mengakses objek yang tidak diizinkan.

Jadi, serangan terhadap basis data dapat diidentifikasi dengan membaca log error yang adal pada basis data itu sendiri. Oleh karena itu, error log sebuah basis data memiliki peranan penting dalam menjaga keamanan data yang disimpan.

Sumber:
https://www.red-gate.com/hub/product-learning/sql-monitor/detect-sql-injection-attacks-using-extended-events-sql-monitor

Komentar

  1. jadi jenis error diatas itu akibat dari sql injection ya mas?

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas,
      kemungkinan besar jika sql injection dilakukan, maka error tersebut bisa terjadi.
      tapi ini untuk web yang sudah dideploy ke production server,
      kalo yang masih dalam pengembangan, bisa jadi errornya disebabkan karena kesalahan developernya

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membaca SQL Server Transaction Log

Arsitektur Audit Basis Data